Tapananuli Selatan • Di Tapanuli selatan mekanisme pengadaan barang/jasa saat ini tengah disoroti oleh kalangan Jurnalis dalam bentuk pemberitaan dan komentar dari beberapa aktifis terkait hal tersebut.
Khususnya di beberapa OPD seperti Dinas Kesehatan, Dinas PU, dan Dinas Pendidikan.
“Ya betul, dipemberitaan banyak itu berita terkait rekanan yang menang tender kemudian mundur, ada pula pelaksanaan kegiatan dibeberapa OPD yang sudah habis waktunya”, ujar A. Nas (17/12) ketika ditemui kru media ini.
“Ada apa ini sekarang di Tapsel? Kenapa aparat hukumnya diam saja, Inikan bukan delik aduan. Logika saja, ikut tender udah jelas uang keluar, kenapa udah ditetapkan jadi pemenang tiba-tiba mundur“, anehkan cetus A.Nas.
“Adapula kegiatan yang sudah habis waktu pelaksanaannya tapi didiamkan saja oleh pihak yang berkompeten seperti Pokja, Pengawas dan lainnya” lanjutnya.
Adanya keanehan dan kejanggalan pada system pengadaan barang/jasa tersebut seharusnya bisa dijelaskan oleh pihak yang berkompeten dalam pengelolaan anggaran tersebut, jangan di diamkan saja.
“Kepada Pihak Aparat Hukum di Poldasu ataupun Kejatisu diharapkan agar bisa segera menurunkan tim ke Tapanuli Selatan untuk mengecek kegiatan-kegiatan dibeberapa OPD yang diduga ada penyimpangan dan berpotensi merugikan keuangan negara”, ujar aktivis tersebut.(AN)
