Rejang Lebong • Setelah sekian lama dalam kondisi rusak dengan lobang menganga pada bagian bahu jalan, akhirnya rabu (01/02/2023) pihak instansi terkait yaitu PUPR rejang lebong melakukan perbaikan guna mencegah terjadinya kecelakaan.
Kondisi jalan ini berada dipersimpangan empat yaitu dijalan Pramuka Kelurahan Air bang tepatnya jalan menuju desa Air meles atas.
Tampak aktivitas para pekerja sedang melakukan perbaikan pada bagian jalan yang rusak dimana posisinya terletak pas di bahu jalan yang berada di atas gorong gorong yang kondisinya retak retak serta sebahagian amblas diperkirakan akibat tidak kuatnya menahan beban yang dipikul jalan tersebut.
Kerusakan ini sudah terjadi begitu lama, namun beberapa bulan terakhir ini kerusakan semakin melebar sehingga mengharuskan para pengguna jalan khususnya kendaraan roda dua dan empat harus berhati hati melintasi.
Tak jarang terjadi kecelakan dilokasi, seperti yang dialami kukun yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojek.
Dirinya dalam kesehariannya selalu melintasi jalan tersebut karena memang ia memiliki jemputan di perumahan BTN Air bang.
“Tiga minggu yang lalu saya mengalami kecelakaan kecil dilokasi persimpangan empat ini, berawal dari kendaraan roda empat yang melintas dari arah berlawanan dengan kondisi kencang, saya dari bawah mau keatas tepat di simpang empat dimana ada kerusakan jalan ini,saya hilang kendali karena mengelakkan mobil dan akhirnya saya beserta penumpang saya jatuh tepat disamping jalan yang berlobang ini, “ujar kukun.
Sementara itu, Yanatal yang merupakan salah satu warga sekitar juga sangat menyayangkan kondisi jalan yang rusak. Hal ini telah terjadi sekian lama, tak jarang terjadi kecelakaan, apa lagi disaat hujan deras turun.
Ia juga sangat menyayangkan adanya kendaraan roda empat yang memiliki tonase diatas kemampuan jalan yang lalu lalang melewati jalan yang memang menjadi salah satu jalan alternatif ini.
Apalagi disekitar jalan tersebut terdapat terminal gudang tempat penyimpanan makanan ringan.
Aktivitas Keluar masuk kendaraan kegudang tersebut terjadi setiap hari ditambah lagi dengan adanya kendaraan pengangkut snack dengan menggunakan truck berkapasitas diatas puluhan Ton sudah barang tentu akan mempengaruhi tekanan pada bahu jalan.
“Gudang yang ada didekat kediaman kami ini aktivitasnya hampir setiap hari keluar masuk mobil, apa lagi setelah mobil toronton melakukan bongkar muat digudang tersebut, keluarnya terkadang melewati jalan ini. Belum lagi mobil mobil truk truk yang melewati, terkadang muatannya diatas 20 ton, tentu akan semakin menimbulkan kerusakan pada jalan ini” sebut Yanatal.
Diharapkan dengan dilakukannya perbaikan ini nantinya ada solusi untuk mengatasi agar tidak terjadi lagi kerusakan disekitaran jalan pramuka ini.
Perlu adanya perhatian khusus dari dinas Perhubungan dan angkutan jalan untuk mengambil langkah dengan memberlakukan portal pada pintu masuk maupun keluar pada ruas jalan pramuka ini,demikian. (Ar)
