Serang Banten • Desa Bandung Kampung Cigatel Damping Terkena Dampak dari Proyek MODERNLAND. Khususnya kampung cigatel rt.020/002, desa bandung kecamatan Bandung Kabupaten Serang Banten .
Sebelum berdiri nya pabrik di kawasan industri moderenland, masyarakat kampung Cigatel dan sekitarnya yang notabene nya sebagai petani, memanfaatkan tanahnya untuk bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Namun setelah berdirinya kawasan industri Modernland, saluran air di kawasan petani sampai tertutup, sehingga air yang dari selatan menuju utara tidak bisa lagi mengalir hingga menyebabkan persawahan masyarakat terendam.
Dikarenakan saluran air atau gorong gorong nya tertutup, sehingga saluran airnya tidak lagi maksimal untuk mengaliri air yang telah merendam sawah masyarakat setempat.
“Itu pak gorong-gorongnya udah tertutup tanah akibat industri Modernland itu, menyebabkan airnya tergenang di sawah kami dan sawah kami gak bisa kami garap lagi pak” rintih (AP) salah seorang warga kampung Cigatel kepada media.
Kemudian AP juga menyebutkan kondisi jalan di kampungnya itu ketika musim hujan, yang menyebabkan airnya meluap hingga menyebabkan banjir dan pegguna jalan pun tidak bisa lewat dikarenakan ketinggian airnya mencapai ketinggian 50/60 cm.
“Apalagi kalau musim hujan pak, airnya meluap dan menyebabkan banjir, bahkan akses jalan Sampai tertutup pak, karena ketinggian airnya mencapai 50-60 cm, bahkan jika dipaksa untuk melintas menggunakan motor, seringkali motor kami mati dan musti dibawa kebengkel lantaran mesinnya kemasukan air, makanya orang gak berani melintasi jalan ini jika banjir” ujar AP kepada awak media, sabtu 30/07/2022.
Lebih Mirisnya lagi, kejadian ini telah berlangsung selama 3 tahun lebih. Masyarakat setempat yang memiliki sawah, tidak bisa lagi menggarap tanah mereka untuk bercocok tanam lantaran telah terendam air yang kedalamannya mencapai 1,5 meter yang kini telah ditumbuhi eceng gondok.
“Dulu sekitar 3 tahun lalu sebelum adanya perusahaan Modernland ini pak, kami sebagai petani memanfaatkan sawah kami ini dengan bertanam padi untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga kami, namun sekarang kami gak bisa lagi menggarap lahan kami pak” keluh AP dan warga kampung Cigatel lainnya.
Dalam hal ini, sejumlah warga setempat juga meminta agar pemerintah kabupaten Serang bisa memberikan solusi kepada masyarakat yang terdampak dari proyek Modernland tersebut, dan bisa menegur pihak perusahaan yang telah menghambat mata pencaharian warga desa sebagai petani.
“Seharusnya pemerintah kabupaten Serang bisa memberikan solusi kepada kami dan menegur pihak perusahaan Modernland, karena ini menyangkut dengan keberlangsungan hidup kami sebagai warga yang terkena dampak” pinta beberapa warga kampung Cigatel.(Mnd)