More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bangka Belitung
Berita Indragiri Hilir
Berita Kriminal
Berita Kuansing
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Hiburan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Kabupaten Gunung Kidul
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Karimun
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Lahat
Kabupaten Lahat Online
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Siak
Kesehatan
Kota Batam
Kota Dumai
Kota Manado
Lampung Barat
Maluku
Maluku Utara
Narasi dan Opini
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Provinsi Aceh
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tengah
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Sejarah
Video
Yogyakarta
INVESTIGASI 86 di Google News

Terkait Kasus Pemukulan Siswa SDN 1 Keranggot, Lima Murid SD Diperiksa Di Polres Cilegon

Ilustrasi pemukulan

Cilegon • Terkait kasus pemukulan siswa SD oleh oknum perwira polisi yang diduga telah melakukan pemukulan kepada sejumlah anak murid SDN 1 keranggot Cilegon.

Sebelumnya diberitakan bahwa oknum perwira polisi yang berinisial YJ diduga telah melakukan pemukulan kepada 7 orang siswa SDN 1 keranggot.

Ipda wanhendra selaku paminal polda Banten, pada saat dikonfirmasi terkait oknum perwira polisi yang berinisial YJ yang diduga telah melakukan pemukulan kepada sejumlah siswa SD, Wanhendra menyebutkan bahwa yang berinisial YJ tersebut telah pensiun dari kepolisian.

Barusan saya cek di database polda Banten ybs sudah pensiun, jadi dari propam gak bisa tindak lanjuti” tulis IPDA wanhendra lewat pesan singkat WhatsApp.

Selanjutnya lewat pesan singkat WhatsApp IPDA Wanhendra juga menyebutkan bahwa oknum YJ sudah pensiun pada tanggal 1 juli 2022 lalu.

YJ yang sebelumnya diberitakan bahwa dirinya telah melakukan pemukulan kepada sejumlah siswa SD di Keranggot, mengaku bahwa dirinya mengira anak-anak SD tersebut bertengkar, sehingga dirinya melerai anak anak tersebut dengan cara yang mungkin tidak elok dipandang mata dan didengar telinga.

“Saya pikir anak anak SD itu berkelahi, ya saya bubarkan” jelas YJ kepada wartawan investigasi86.

Saat ditanya kepada YJ apa alasan dirinya memukul anak anak SDN 1 keranggot tersebut, YJ menepisnya dan mengaku bahwa dirinya hanya sebatas membubarkan anak anak yang sedang berkelahi dan tidak ada melakukan pemukulan kepada anak anak SD tersebut.

Mana ada saya pukul itu anak anak, saya pikir mereka pada berkelahi makanya saya bubarkan mereka” jelas YJ kepada media investigasi86.com minggu 28/08/2022.

Dari sumber yang berbeda, sejumlah wartawan mendapatkan informasi bahwa memang benar ada peristiwa pemukulan terhadap sejumlah anak anak SDN 1 di keranggot.

Narasumber yang menyebutkan atas adanya pemukulan terhadap anak anak SD tersebut yakni bersumber dari guru, wali murid, serta murid murid yang dipukuli tersebut.

Rahman selaku Kepala Sekolah SDN 1 Kranggot menyebutkan kepada awak media bahwa memang benar ada salah satu orang tua murid yang tidak senang anaknya diperlakukan seperti itu dan akan dibawa keranah hukum, Senin (29/8/2022).

Saat ini ada sekitar lima orang anak murid SD keranggot yang sedang diperiksa di Polres Cilegon terkait adanya dugaan pemukulan dari oknum perwira polisi tersebut.

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!