More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bantul
Batam
Berita Kriminal
Blitar
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Garut
Gunung Kidul
Halmahera Selatan
Halmahera Tengah
Iklan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Jayapura
Kabupaten Buru
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rejang Lebong
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Rokan Hulu
Kabupaten Siak
Karimun
Kesehatan
Kota Dumai
Kota Magelang
Kota Manado
Kota Semarang
Labuhan Batu
Maluku Tenggara
Merangin
Narasi dan Opini
Papua
Pekanbaru
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Maluku
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Provisi Maluku Utara
Sejarah
Sleman
Tanggamus
Ternate
Tidore
Timor Tengah Selatan
Trenggalek
Video
Way Kanan
Yogyakarta
Yogyakarta

Bocah 3 Tahun Di Pelalawan Tenggelam, Saat Ditinggal Ayah Cari Kayu Bakar

Pelalawan _ Riau
Bocah berusia 3 tahun, T Kenzi Alvazio ditinggalkan oleh ayahnya di areal kanal perkebunan kelapa sawit milik PT PKS, Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan. Korban melompat dan tenggelam di kanal tersebut.

Kasatpolairud Polres Pelalawan, AKP Ade Santoso mengatakan kepada Awak media, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (15/3/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, korban baru ditemukan pada Minggu (16/3/2025) Korban telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tim Polairud sudah diturunkan ke lokasi kejadian untuk membantu mencari korban,” ujar Ade.

Ade menjelaskan, peristiwa berawal ketika korban dibawa ayahnya, T Rustam Efendi (39), menuju perkebunan kelapa sawit untuk mencari kayu bakar. Lokasi itu berjarak 1 kilometer dari rumah korban, Setibanya di lokasi, orang tua korban pergi mencari kayu sedangkan korban ditinggalkan sendiri menunggu di atas sepeda motor. Ketika ayahnya kembali, korban sudah tidak terlihat lagi di tempat semula” Awalnya korban masih terlihat berada di atas sepeda motor, 50 meter dari lokasi mencari kayu. Orang tua korban melanjutkan pekerjaannya. Setelah kembali, korban tidak ditemukan,” kata Ade

Setelah melakukan pencarian selama 15 menit tanpa hasil, ayah korban kemudian pulang ke rumah untuk memberi tahu keluarganya, Bersama warga, mereka ke lokasi kejadian untuk mencari korban. Namun, korban tak kunjung ditemukan.

Polairud Polres Pelalawan berkoordinasi dengan BPBD, Basarnas dan relawan untuk mencari korban. Lokasi yang terendam banjir dan adanya kanal atau parit yang diduga menjadi tempat korban tenggelam, menjadi kendala dalam upaya pencarian, Lokasi tergenang air diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut beberapa waktu lalu.

“Selain itu, pencarian hanya dapat kami lakukan dengan kendaraan roda empat (4×4) atau menggunakan speed boat, karena kondisi jalan yang rusak dan tergenang air. Korban kami temukan dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu (16/3/2025), dan diserahkan ke rumah keluarga,” jelasnya.”(Rolijan)

 

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!