More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bangka Belitung
Berita Indragiri Hilir
Berita Kriminal
Berita Kuansing
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Hiburan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Kabupaten Gunung Kidul
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Karimun
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Lahat
Kabupaten Lahat Online
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Siak
Kesehatan
Kota Batam
Kota Dumai
Lampung Barat
Maluku
Maluku Utara
Narasi dan Opini
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Provinsi Aceh
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tengah
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Sejarah
Video
Yogyakarta
Daerah  

Ferdy Sambo dan 3 Orang Lainnya Ditetapkan Sebagai Tersangka Pada Kasus Penembakan Brigadir J

INVESTIGASI 86 di Google News

Investigasi86.com • Ferdy Sambo Ditetapkan Sebagai Tersangka Pada Kasus Penembakan Brigadir J. Perkembangan terbaru terkait kasus kematian brigadir J diungkap Kapolri Listyo Sigit Prabowo pada hari ini di mabes polri, Selasa 09/08/2022.

Hal itu tentu sudah merupakan komitmen institusi Polri dan penekanan dari presiden untuk mengungkap kasus ini secara terang benderang dan akuntabel.

Karena hal ini menyangkut kredibilitas institusi kepolisian dan jangan sampai kepercayaan masyarakat menurun terhadap institusi kepolisian. Dan juga sudah menjadi amanat kepolisian dari presiden Jokowi.

Timsus telah melakukan pendalaman terhadap laporan awal terkait tembak menembak antara brigadir J dan Bharada E di kediaman Ferdy Sambo di duren tiga.

Listyo Sigit menyebutkan bahwa pada saat melakukan pendalaman TKP, pada saat kejadian ditemukan ada hal hal yang menghambat proses penyidikan.

Dan kejanggalan kejanggalan yang ditemukan timsus di TKP seperti hilangnya cctv dan hal lain, sehingga menimbulkan dugaan lain bahwa ada hal yang ditutupi dan di rekayasa.

Dalam rangka membuat terang hal tersebut, timsus telah melakukan pendalaman dan telah ditemukan adanya upaya upaya untuk menghilangkan barang bukti, merekayasa dan menghalangi proses penyelidikan, sehingga proses penanganannya menjadi lambat.

Sebelumnya, terkait hal tersebut sudah ada 25 personel polisi yang sudah diperiksa dan saat ini telah bertambah menjadi 31 orang.

Kapolri juga telah melakukan penempatan khusus terhadap 4 personel dan saat ini telah bertambah menjadi 11 personel polri yang terdiri dari;

  • 1 orang Bintang dua
  • 2 orang Bintang satu
  • 2 orang Kombes
  • 3 orang AKBP
  • 2 orang Kompol
  • 1 orang AKP

Kapolri menyebutkan bahwa 11 orang tersebut kemungkinan masih bisa bertambah.

Atas perkembangan kasus tersebut, kapolri Listy Sigit menyebutkan bahwa tidak ada ditemukan fakta peristiwa tembak menembak seperti yang dilaporkan awal.

Tim khusus menemukan bahwa peristiwa yang terjadi merupakan peristiwa penembakan terhadap brigadir J yang dilakukan oleh Bharada E atas perintah Irjen Ferdy Sambo.

Dan saat ini Bharada E telah mengajukan justice Collaboration (JC) yang membuat peristiwa ini semakin terang.

Dan untuk membuat peristiwa tersebut seolah olah terjadi tembak menembak Ferdy Sambo melakukan penembakan dengan senjata milik brigadir J ke dinding berkali kali agar terkesan telah terjadi tembak menembak.

Terkait apakah Ferdy Sambo yang menyuruh melakukan penembakan atau ia sendiri yang menembak, saat ini timsus masih melakukan pendalaman terhadap saksi saksi dan pihak pihak terkait.

Kemaren kepolisian telah menetapkan tiga orang tersangka yaitu RE, RR dan KM.

Dan tadi pagi dilaksanakan gelar perkara dan timsus telah memutuskan bahwa Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka.

Untuk motif pelaku yang melakukan penembakan, saat ini timsus masih melakukan pengembangan.(red)

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!
Yulius Maulana Bakal Calon Bupati Lahat 2024