Investigasi86.com
Senin,11 April 2022
Jakarta – Dalam Aksi unjuk Rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR RI) di jalan Gatot Subroto Jakarta Pusat berakhir dengan suasana ricuh.
Polda Metro Jaya mulai turun malam ini dan akan bergerak mencari biang-biang perusuh Aksi Unjuk Rasa dan akan memberikan tindakan tegas kepada perusuh tersebut.
Dalam penyampaian Polda Metro Jaya Irjen Fadil imran malam ini satuan tim akan bergerak cepat dan akan menindak tegas siapa saja yang melakukan pelanggaran hukum dan mengusut tuntas siapa biang pelaku yang menjadi dalang dan yang memerintahkan terjadinya kericuhan tersebut ucapnya kepada awak media di Kompleks Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia ( DPR RI)di Senayan Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022).
Irjen Fadil berharap segera cepat menangkap biang pelaku perusuh tersebut dan akan segera tertangkap dan memastikan biang perusuh akan ditindak tegas.
“Kami berharap Mudah-mudahan kelompok-kelompok pelaku biang perusuh tersebut bisa kita segera ungkap” ujarnya.
Irjen Fadil menyampikan Aksi unjuk Rasa 11 April 2022 ini akan menjadi pembelajaran bagi semua pihak akan pentingnya untuk pemberitahuan aksi unjuk Rasa sebelum kegiatan-kegiatan Aksi berlangsung.
Karena dengan adanya pemberitahuan tersebut kita bisa mengetahui elemennya dan jumlahnya yang mau Aksi sehingga kita bisa fasilitasi dan memberikan pelayanan agar mekanisme bisa berjalan sesuai tujuan dan menyampaikan Aspirasi nya.
Irjen Fadil menyampaikan bahwa pihaknya tidak ada niat untuk menghalangi aksi unjuk rasa tersebut Namun sangat penting bagi massa untuk menyampaikan pemberitahuan sebelum aksi terlebih dahulu.
Kerusuhan pada aksi unjuk Rasa 11 April tersebut, Irjen Fadil sangat menyayangi Aksi tersebut, karena adanya perusuh-perusuh yang mengacaukan Aksi unjuk Rasa mahasiswa tersebut.
“Kami sayangkan adanya sekelompok yang sengaja memancing terjadinya air keruh dan yang niatnya bukan untuk tujuan Aksi unjuk rasa tersebut tetapi sebaliknya, niatnya untuk membuat kerusuhan dan kekacauan terjadi” ucapnya.
Saat mengamankan Ade Armando enam orang Polisi Terluka Saat Menyelamat kan Ade Armando dalam Aksi unjuk Rasa 11 April dan juga diwarnai aksi-aksi pengeroyokan terhadap Ade Armando.
Sebanyak enam orang polisi ikut terluka saat menyelamatkan Ade Armando dari amukan massa.Ade Armando dipukul, diinjak sehingga terluka di bagaian kepala sehingga kami melakukan tindakan-tindakan terukur untuk menyelamatkan nyawa yang bersangkutan, ujarnya Fadil imron.
“Pada saat anggota kami melakukan evakuasi, massa non-mahasiswa bertambah beringas menyerang anggota anggota sehingga anggota kami yang melakukan evakuasi ikut terluka dan Ini ada gambar saya tunjukkan anggota yang melakukan evakuasi menolong Saudara Ade armando” tutupnya. (red)
