More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bangka Belitung
Berita Indragiri Hilir
Berita Kriminal
Berita Kuansing
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Hiburan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Kabupaten Gunung Kidul
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Karimun
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Lahat
Kabupaten Lahat Online
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Siak
Kesehatan
Kota Batam
Kota Dumai
Kota Manado
Lampung Barat
Maluku
Maluku Utara
Narasi dan Opini
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Provinsi Aceh
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tengah
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Sejarah
Video
Way Kanan
Yogyakarta
Maluku  

Persoalan Isu Aktivitas Geotermal Di Desa Wapsalit Akhirnya Menemui Titik Terang

INVESTIGASI 86 di Google News

Buru – Akhirnya semua persoalan terkait dengan berbagai isu dikalangan masyarakat soal aktifitas Geotermal di Desa Wapsalit kecamatan Lolong Guba kabupaten Buru provinsi Maluku menemukan titik terang dan menjadi jelas.

Hal ini terungkap saat dilakukan Diskusi dan Sosialisasi yang dilakukan oleh Pt Ormat dan pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Buru di Desa Wapsalit yang dihadiri oleh seluruh masyarakat dan perangkat adat. Rabu (18/10/2023)

Dalam sosialisasi tersebut telah dijelaskan berbagai fungsi dan manfaat dari Energi Panas Bumi oleh pihak Pt Ormat dan Dirjen Kementrian ESDM bidang EBTKE serta dukungan dari Pemerintah Daerah yang dijelaskan oleh Penjabat Bupati Buru.

Dalam penyampaiannya Direktur Utama PT Ormat Gheotermal Indonesia Dion Murdiono mengatakan bahwa PT . Ormat adalah proyek negara yang sudah berdiri selama 50 tahun dan pembangunannya terdapat dibeberapa wilayah di Indonesia, salah satunya terdapat di Pulau Buru.

“Kami disini mengikuti program pemerintah, selain itu kehadiran Geotermal ini akan meningkatkan perekonomian dan dapat menciptakan lapangan kerja.” Jelasnya

“Kalau kehadiran mereka di desa Wapsalit bukan untuk mengekplorasi emas, karena mereka tidak dizinkan sehingga tidak berani melakukan pencarian Emas.” Kata Dion

“Panas bumi adalah Program Pemerintah makanya kami hanya sebagai pekerja yang dipercayakan untuk melakukan pengeboran di Desa Wapsalit.” Tegasnya

Menurut Dion dari beberapa pekerjaan yang dilakukan oleh mereka di berbagai tempat hanya di Pulau Buru ini yang sangat luar biasa.

“Kami sudah melakukan pengeboran yang pertama dan sementara melanjutkan untuk pengeboran yang kedua.” Ungkapnya

Dikatakannya pengeboran yang sementara berjalan saat ini sudah menunjukan tanda-tanda dimana pengeboran pertama berhasil menemukan temperatur panas di 270 °C.

“Namun itu belum membuktikan panas bumi itu benar-benar ada atau tidak.” Imbuhnya

“Rencana pengeboran kedua selesai pada bulan November-Desember 2023 dan kami akan menghentikan aktivitas untuk sementara waktu sambil menunggu hasil pengeboran dari pemerintah pusat.” Tambahannya

Sementara itu Raja Petuanan Kayeli Fandi Ashari Wael S.Tp mengatakan “Kehadiran PT. Ormat itu sangat bermanfaat bagi kami khususnya masyarakat adat Petuanan Kaiely dan masyarakat Kabupaten Buru pada umumnya.”

“Kami pemangku-pemangku adat sangat mendukung program pemerintah.” Tandasnya

Oleh karenanya Fandy mengungkapkan keberadaan Panas Bumi mungkin sekarang belum dirasakan tetapi kedepan anak-cucu kita yang akan menikmati hasil dari apa yang sudah pemerintah perjuangkan saat ini .

Hal senada juga disampaikan oleh Kaksodin Wahidin Ali Wael dikatakannya kalau selama ini mereka diprofokasi oleh berbagai elemen sehingga kami menilai kehadiran Pt Ormat menjadi ancaman bagi warga masyarakat adat yang ada di Desa Wapsalit.

Namun setelah diadakan sosialisasi ini semunya menjadi jelas dan terang sehingga kami tidak perlu lagi takut ataupun khwatir dengan berbagai kegiatan Pt Ormat.

“Saya tidak perlu menjelaskan panjang lebar lagi, kami masyarakat sekitar suda mendengar dan memahami apa yang sudah dijelaskan oleh Direktur Pt Ormat dan Direktur EBTKE.” Imbuhnya

Dikesempatan yang sama kepala desa Wapsalit Batholameus Wael menegaskan kalau selama ini tidak benar ada masyarakatnya yang melakukan pengungsian kalau hal itu sampai terjadi tentu dia sudah melaporkan ke Pemerintah Daerah dalam hal ini ke Bupati dan jajarannya.

Sedangkan Gebat dalam diskusi ini sangat berharap agar kedepan Pt Ormat dapat mengutamakan tenaga kerja lokal serta terlebih dahulu membuat upacara adat sebelum dilakukan kegiatan pengeboran berikutnya. (Kasman)

 

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!