Rejang Lebong _ Bengkulu
Buntut dari pemeriksaan terhadap salah satu ASN di dinas lingkungan Pendidikan dan Kebudayaan Rejang Lebong terkait adanya dugaan pemotongan dana BOS disekolah SD dan SMP sebesar 10.000,-/siswa, hal ini berimbas terhadap penggunaan dana bantuan BOS untuk siswa ini.
Desakan pun berdatangan dari berbagai pihak untuk dilakukan pemeriksaan dan audit kepada seluruh sekolah yang ada dibawah naungan dinas pendidikan Rejang Lebong ini agar semua terang-benderang.
Seperti diutarakan oleh salah satu penggiat dan pemerhati pendidikan OLAH ABDULLAH yang merupakan pengurus LSM Gerindo (Gerakan Reformasi Indonesia) Rejang Lebong ini sangat menyayangkan adanya dugaan pemotongan dana BOS terhadap seluruh sekolah yang ada dibawah naungan dinas pendidikan dan kebudayaan Rejang Lebong. Dirinya dengan tegas mengecam perbuatan yang sangat merusak citra pendidikan ini.
“Saya sangat prihatin dan menyayangkan dengan apa yang dilakukan oleh oknum di dinas pendidikan yang begitu teganya menyunat dana BOS semua sekolah, apapun alasannya itu tidak diperbolehkan dan melanggar aturan.” Ujar OLAH
“Dengan tegas saya mengecam tindakan oknum yang tega melakukan ini, saya minta agar pihak inspektorat dan APH untuk menyelidiki dan memeriksa pelaku.” Kata OLAH
Pengurus LSM Gerindo Rejang Lebong ini juga akan berkoordinasi dengan DPRD Rejang Lebong dalam hal ini komisi 1 meminta untuk segera turun ke sekolah-sekolah agar dilakukan Sidak terkait viral nya pemberitaan mengenai pemotongan dana BOS oleh oknum dinas pendidikan.
Ia meminta beberapa sekolah untuk diperiksa penggunaan BOS yang nantinya akan dijadikan sampel untuk melihat sampai dimana BOS ini terealisasi.
“Saya akan berkoordinasi dengan DPRD rejang lebong untuk segera dilakukan Sidak ke beberapa sekolah khususnya sekolah sekolah yang ada disekitaran kota Curup untuk dijadikan sampel pemeriksaan terkait penggunaan dana BOS.” Ucap OLAH
“Apabila ada ditemukan penyimpangan, tak segan-segan saya dari LSM Gerindo mewakili masyarakat akan melaporkan dan membuat pengaduan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan.” Pungkasnya dengan nada tegas (Ar)
