Soe-Investigasi86.com – Komisi I DPRD Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) mengelar rapat klarifikasi bersama sejumlah awak media pada Kamis (06/02/2025) untuk menanggapi polemik yang beredar mengenai kondisi Rumah Jabatan (Rujab) Pimpinan DPRD TTS yang masih terlihat sepi dan tak terawat.
Wakil Ketua Komisi I DPRD TTS, Yerim Yos Fallo, didampingi anggota komisi Jakobus Banamtuan dan Yermias Kabnani, menjelaskan bahwa Pimpinan DPRD telah menempati Rujab tersebut sejak beberapa bulan lalu setelah pelantikan.
“Kalau terkait dengan pimpinan tidak menempati Rumah jabatan itu kita mau sampaikan bahwa sejak beberapa bulan yang lalu setelah pelantikan dan setelah mereka melakukan pengadaan beberapa fasilitas di Rumah Jabatan termasuk renovasi, setelah itu pimpinan sudah masuk,” jelas Yerim Yos Fallo.
Ia menambahkan bahwa pihaknya beberapa kali melakukan pertemuan di Rujab tersebut, termasuk saat perayaan ulang tahun partai di Fatumnasi.
“Saya bicara ini karena kalau ketua DPR beberapa bulan lalu waktu kita kegiatan Ulang tahun partai di Fatumnasi itu kita beberapa kali pertemuan di Rujab termasuk untuk rapat-rapat partai dan juga open house,” ungkap Yerim.
Namun, Yerim mengakui bahwa Pimpinan DPRD kadang tidak berada di Rujab karena ada kendala terkait ketersediaan air.
“Walaupun begitu di rumah jabatan kadang pimpinan tidak bisa disitu karena kadang mau buang air juga air tidak ada,” jelasnya. “Jadi kadang kalau kaka dong datang ke sana dan pimpinan tidak ada, kalau jam kantor yah pasti di kantor dan kalau tidak ada urusan Dinas luar pun mereka selalu aktif di kantor.”
“Nah terkait dengan itu yang kita tanya adalah pimpinan kadang mandi harus pulang ke rumah karena air tidak ada,” tambahnya.
Komisi I menjanjikan untuk memfasilitasi pertemuan antara Pimpinan DPRD dengan awak media untuk melakukan klarifikasi lebih lanjut soal kondisi Rujab Pimpinan DPRD.
“Ketua masih sibuk tapi nanti kami komunikasi, kalau pak Aris dan pak Yoksan sudah oke, tinggal kapan waktu yang tepat nanti saya hubungi teman-teman untuk kita klarifikasi langsung dengan semua pimpinan, biar semuanya menjadi clear,” janji Yerim.
Klarifikasi ini diharapkan dapat memberikan kejelasan terkait dengan kondisi Rujab Pimpinan DPRD TTS dan mengurangi kesalahpahaman yang terjadi di masyarakat.
