More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bantul
Batam
Berita Kriminal
Blitar
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Garut
Gunung Kidul
Halmahera Selatan
Halmahera Tengah
Iklan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Jayapura
Kabupaten Buru
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rejang Lebong
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Rokan Hulu
Kabupaten Siak
Karimun
Kesehatan
Kota Dumai
Kota Magelang
Kota Manado
Kota Semarang
Labuhan Batu
Maluku Tenggara
Merangin
Narasi dan Opini
Papua
Pekanbaru
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Maluku
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Provisi Maluku Utara
Sejarah
Sleman
Tanggamus
Ternate
Tidore
Timor Tengah Selatan
Trenggalek
Video
Way Kanan
Yogyakarta
Yogyakarta

29 Personel Polda Riau Dipecat Karena Narkoba, Kapolda: Saya Akan Bersih-bersih

Pekanbaru _ Riau
Sebanyak 429 anggota Kepolisian Daerah (Polda) Riau terlibat penyalahgunaan narkoba sejak lima tahun terakhir. Dari jumlah tersebut 29 orang dipecat atau diberhentikan tidak dengan hormat (PTDH).

“Ketika Saya masuk, Saya melihat data begitu banyak personel Polda Riau terlibat narkoba. Ada 429 anggota terlibat narkoba selama 5 tahun belakangan ini, 29 diantaranya sudah di-PTDH.” Ujar Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan, Sabtu (22/03/2025)

“Pemecatan ini adalah bukti keseriusan Polda Riau dalam menanggulangi peredaran narkoba baik di kalangan masyarakat maupun di internal institusi, bersih-bersih pun dilakukan.” Tegas Kapolda Riau Herry

Herry menekankan, tidak ada toleransi bagi anggota yang terlibat narkoba dan akan segera mengusulkan PTDH bagi yang terbukti terlibat.

“Intinya kalau ada anggota atau personel yang positif narkoba atau terlibat, maka akan saya usulkan untuk di PTDH kan.” Ucapnya

Langkah tegas ini diambil untuk menjaga integritas Polri dan memastikan institusi kepolisian tetap menjadi garda terdepan dalam pemberantasan narkoba.

Herry menyatakan, institusi kepolisian harus menjadi garda terdepan dalam pemberantasan narkoba, bukan justru terlibat di dalamnya.

Anggota yang terlibat dalam tindakan yang merusak citra kepolisian dan bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi Polri.” Pungkasnya (Red)

 

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!