Inhu _ Riau
Bukan rahasia umum lagi SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) provinsi Riau sering terjadi kelangkaan BBM Solar Bersubsidi diduga disuplay ke Mafia BBM Ilegal diduga bernama Cipto.
Hal ini membuat para pengemudi Truck, mobil pribadi dan mobil para pedagang keliling Pasar menjadi kesal karena sering kali terjadi kekosongan stock BBM jenis Solar di SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu.
Selain para para pengemudi mobil truck, hal ini juga membuat kesulitan bagi para mobil pribadi dan pengusaha milik masyarakat untuk mendapatkan BBM jenis Solar bersubsidi di SPBU tersebut.
Padahal SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu tersebut buka 24 Jam, namun sering kehabisan BBM solar bersubsidi.
Yang mana BBM solar bersubsidi tersebut, diduga telah dikuras habis oleh konsumen prioritas SPBU tersebut yaitu Mafia BBM solar ilegal bersubsidi.
Salah satu supir atau pengemudi Truck yang bernama Fajar mengatakan “Kami sering kesal karena sering kali terjadi kekosongan stock BBM jenis Solar di SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu.” Jumat (13/06/2025)
“Ini membuat Kami jadi sering terlambat untuk sampai ke tujuan mengantarkan muatan ke tempat tujuannya.” Ujar Fajar
“Padahal SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu ini buka 24 Jam, namun sering kehabisan BBM solar bersubsidi.” Tambahannya
“Ini sudah jelas BBM solar bersubsidi nya telah dikuras habis oleh konsumen prioritas SPBU yaitu Mafia BBM solar ilegal bersubsidi.” Ucapnya
Salah satu supir mobil Pik Up seorang pedagang keliling di pasar yang enggan disebutkan namanya mengatakan “Iya pak sangat sulit mendapatkan BBM solar di SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu ini, Saya tinggal di Rengat ini aja kesulitan.” Jumat (13/06/2025)
“Saya berharap Aparat Penegak Hukum dan Pemerintah Kabupaten Inhu bisa menindaknya, supaya kami masyarakat pedagang tidak kesulitan untu berusaha dan tidak terkendala untuk mendapatkan minyak Solar.” Tutupnya
Beberapa orang Pelangsir BBM di SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat yang enggan disebutkan namanya mengatakan “Kami hanya Pelangsir Kecil BBM Pertalite, kami ngambil hanya untuk di jual encer di kedai kami saja.”
“Kalau BBM Solar juga sering kehabisan Stok pak, itu saya yakin dikuras habis oleh pelanggan khususnya alias Mafia BBM bersubsidi ilegal.” Ujar salah seorang Pelangsir yang enggan disebutkan namanya
“Kalau informasi yang Kami dapat ada satu Mafia BBM Solar, ia ngambil sekala besar, namanya kalau tidak salah Cipto.” Kata mereka dengan nada serentak
“Itu saya rasa ada Cipto itu ada gudang penimbunan BBM bersubsidi ilegal nya, tapi kami tidak tau dimana letak Gudangnya.” Tutup mereka
Salah satu tokoh Masyarakat yang enggan disebutkan namanya mengatakan kepada Awak media bahwa SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu BBM jenis Solar sering kosong. Jumat (13/06/2025)
“Ya Pak, SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu BBM jenis Solar sering kosong, terkadang sampai Antri panjang menunggu BBM nya datang.” Ujarnya
“Ini sudah jelas BBM solar bersubsidi nya telah dikuras habis oleh konsumen prioritas SPBU Mafia BBM solar ilegal bersubsidi.” Paparnya
“Informasi yang saya tau Selama ini ada satu orang Mafia BBM Bersubsidi ilegal kalau tidak salah namanya Cipto, mereka bermain tengah malam pak ketika keadaan sudah Sepi.” Ucapnya
“Kalau soal gudangnya Saya kurang tau, tapi saya yakin pasti ada pak, kalau Aparat Penegak Hukum di Inhu ini serius dengan mudah mereka mencarinya.” Paparnya
“Ini sudah jelas tindak pidana penyelewengan BBM bersubsidi, sudah saatnya di tindak dengan tegas dan tangkap Mafianya dan Operator SPBU yang nakal.” Tandasnya
“Di Inhu ini sangat Banyak Pihak penegak hukum, cuma saya heran kok bisa Mafia BBM ilegal bisa dengan bebas tanpa tersentuh oleh Aparat Penegak Hukum sedikitpun, Apa karena sudah ada setoran atau mungkin dibekingi Aparat Penegak Hukum.” Tutupnya
Aktivis Riau Eddy mengatakan “ini sudah jelas tindak pidana penyelewengan BBM bersubsidi yang dilakukan oleh Mafia BBM bersubsidi ilegal yang bekerjasama dengan Operator SPBU.” Jumat (13/06/2025)
“Saya mewakili masyarakat meminta Bapak Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar dan Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri untuk dapat menindak tegas ini semua, tangkap Mafia dan Operator yang bekerjasama menguras habis BBm Solar bersubsidi di SPBU tersebut.” Tegasnya
“Jangan lengah dan jangan lemah, tidak segera dan tangkap Mafia BBM itu, kalau ada oknum Aparat Penegak Hukum yang terlibat tangkap sesuai Undang-undang yang berlaku.” Pungkasnya
Dengan adanya keluhan masyarakat, diminta Bapak Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar dan Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri untuk dapat menindak tegas dan menyelidiki ini semua, tangkap Mafia BBM bersubsidi ilegal dan Operator yang nakal bekerjasama menguras habis BBM Solar bersubsidi di SPBU 14.293.134 Jalan Azki Aris Kecamatan Rengat kabupaten Indragiri Hulu provinsi Riau.
Yang diduga telah dikuras habis oleh Mafia BBM Ilegal diduga bernama Cipto, yang mana telah menimbulkan kesulitan bagi masyarakat dan juga telah merugikan Bangsa dan Negara yang kita Cintai ini.
Pihak Pertamina dan Aparat Penegak Hukum (APH) harus menindak tegas ini semua, periksa CCTV mereka biar terlihat jelas semuanya dan tangkap Mafia BBM ilegal dan Operator SPBU yang nakal itu sesuai Undang-undang yang berlaku.
Dalam UU migas nomor 22 tahun 2001 sudah dijelaskan siapa saja yang sengaja melakukan penyalahgunaan BBM subsidi akan diancam dengan pidana 5 tahun penjara serta denda 6 miliar.
Tim awak media investigasi86.com masih terus memantau dan menyelidiki mafia-mafia yang diduga menguras BBM bersubsidi di SPBU tersebut.
Bersambung…….
Eriyanto Sidabutar & Tim