Kuansing • Proyek rehabilitasi SDN 002 koto baru kecamatan singingi hilir kabupaten kuantan Singingi (kuansing) yang mempunyai total pagu sekitar 1,1 Milyar tidak ditemukan (not found).
Didapatkan sebuah data yang bersumber dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/jasa pemerintah terkait informasi proyek rehabilitasi SDN 002 koto baru kecamatan singingi hilir menjadi tanda tanya publik.
Dikarenakan proyek rehabilitasi Sekolah Dasar tersebut tidak diketahui statusnya oleh publik.
Proyek rehabilitasi yang memiliki total pagu 1 milyar lebih tersebut di informasikan bahwa jadwal pelaksanaan kontraknya dimulai pada bulan april 2022 dan berakhir pada bulan juni 2022.
Proyek rehabilitasi SDN 002 tersebut di selenggarakan oleh pemerintah kabupaten kuantan singingi lewat satuan kerja Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga yang dipimpin oleh bapak Masrul Hakim.
Nama paket proyek yang berjudul “revitalisasi atau rehabilitasi ruang kelas SDN 002 koto baru” tersebut ternyata memiliki uraian pekerjaan berupa pembangunan gedung negara sederhana dan juga spesifikasi pekerjaan berupa pembangunan gedung negara sederhana dengan volume pekerjaan 288 M².
Dalam informasi data yang didapatkan, terkait metode pemilihan tender yang digunakan tidak didapatkan informasi mengenai perusahaan/kontraktor sebagai pemenang tender tersebut.
Mardianis S.Pd selaku kepala sekolah SDN 002 koto baru kecamatan singingi hilir, menyebutkan kepada media bahwa di sekolah yang ia pimpin tidak ada satupun proyek pembangunan maupun rehabilitasi selama masa ia menjabat.
“Selama saya menjabat sebagai kepala sekolah di SDN 002 koto baru ini tidak pernah ada proyek pembangunan maupun rehabilitasi pak” jelas Ibu Mardianis tampak lemas dengan rawut mukanya “seperti orang yang sedang jenuh”, senin 19/09/2022.
Apakah Ibu Mardianis sudah jenuh melihat kondisi bangunan sekolahnya yang tidak ada perubahan semenjak dia menjabat?
Ketika ditanya kapan terakhir pembangunan atau perbaikan pada bangunan sekolah tersebut diadakan?
Ibu Mardianis secara rinci menyebutkan bahwa semenjak dirinya diberikan amanah sebagai kepala sekolah SDN 002 koto baru pada tahun 2018 yang lalu, semasa beliau menjabat, pihak pemerintah kabupaten kuansing tidak ada melakukan pembangunan dan revitalisasi sekolahnya.
Ibu Mardianis dengan raut mukanya yang polos tampak seperti menyimpan sebuah harapan didalam dirinya.
Mungkin beliau sangat berharap agar sekolahnya bisa di revitalisasi, dan bisa menghilangkan kejenuhannya yang selama 4 tahun lebih memimpin sekolah dasar tersebut.
Disisi lain, Bapak Masrul Hakim saat dikonfirmasi via WhatsApp.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga kabupaten kuansing, yakni Masrul Hakim, saat ditanya terkait informasi yang didapat tentang data proyek tersebut, sampai berita ini tayang, sang kadis tidak ada memberikan jawaban dan penjelasan.
Apakah proyek tersebut fiktif?
Untuk menjawab pertanyaan ini, tentunya publik butuh keterangan langsung dari kepala dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kuantan Singingi yakni Bapak Masrul Hakim.
Apakah itu proyek sudah diganti atau sudah di cancel, tentu dengan penjelasan yang diberikan bapak Masrul Hakim, bisa membuat publik paham dengan apa yang sebenarnya yang terjadi.
Semoga bapak Masrul Hakim, dirinya berkenan dan mau buka suara terkait informasi data yang ada di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah yang masih simpang siur statusnya tersebut.(red)