More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bangka Belitung
Berita Indragiri Hilir
Berita Kriminal
Berita Kuansing
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Hiburan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Kabupaten Gunung Kidul
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Karimun
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Lahat
Kabupaten Lahat Online
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Siak
Kesehatan
Kota Batam
Kota Dumai
Lampung Barat
Maluku
Maluku Utara
Narasi dan Opini
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Provinsi Aceh
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tengah
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Sejarah
Video
Yogyakarta

Ketua DPRD Kuansing Membeberkan Beberapa Hal Pas Acara Reses Di Pangean

Ketua DPRD Kuansing Dr.Adam SH.MH menanggapi aspirasi masyarakat desa pulau kumpai dan sekitarnya
INVESTIGASI 86 di Google News

Pangean • Ketua DPRD Kuansing, DR. Adam SH.MH menyerap aspirasi masyarakat desa pulau kumpai melalui agenda reses yang diadakan di desa pulau kumpai, Pangean, pada Senin malam 28/3/2022.

Diawal kedatangan rombongan ketua DPRD Kuansing, yang juga didampingi oleh anggota DPRD provinsi H.Sukarmis, masyarakat desa pulau kumpai Pangean menyambut kedangan para rombongan dengan penuh riang gembira.

Anggota DPRD provinsi Riau dari fraksi partai Golkar H.Sukarmis.

Sebelum acara penyerapan aspirasi masyarakat dimulai, terlebih dahulu DR.Adam SH.MH bersama rombongannya berbaur dengan masyarakat desa pulau kumpai dan makan bersama dirumah salah satu warga desa pulau kumpai, tepat disebelah lokasi acara reses tersebut.

Setelah para rombongan dan warga setempat menyantap hidangan yang disajikan, barulah kemudian rombongan ketua DPRD Kuansing memasuki lapangan tempat acara reses itu diadakan. Dengan diiringi lantunan musik dendang khas Kuansing, para rombongan ketua DPRD Kuansing beserta warga pulau kumpai sontak memadati lapangan tempat acara tersebut diadakan.

Acara reses DR. Adam SH.MH bak pasar malam.

Lapangan tempat acara reses tersebut, dalam sekejap disulap menjadi pasar malam. Tampak para pedagang dan warga desa pulau kumpai yang ikut hadir diacara tersebut turut memadati lapangan untuk mengikuti acara tersebut.

Didalam acara reses Ketua DPRD tersebut, turut hadir sejumlah orang-orang yang berpengaruh dikalangan masyarakat Pangean khususnya, Kuansing umumnya.

Seperti yang kami kutip, ada camat Pangean, penghulu adat nan ompek, alim ulama, ketua PBSI, bahkan hampir seluruh kepala desa yang ada di kecamatan Pangean, turut hadir di acara tersebut.

Para rombongan dan para tokoh masyarakat yang hadir di acara reses DR.Adam SH.MH.

Diawal ketika ketua DPRD Kuansing menanggapi aspirasi dari masyarakat desa pulau kumpai, beliau menyebutkan bahwa bahwa acara reses yang diadakan pada malam ini, merupakan reses pertama beliau pada tahun ini yang dipenuhi dan antusias masyarakat yang tinggi.

Ketua DPRD Kuansing DR.Adam SH.MH menanggapi aspirasi masyarakat desa pulau kumpai dan sekitarnya.

DR.Adam SH.MH kemudian merespon aspirasi masyarakat desa pulau kumpai terkait jalan yang rusak dan berlubang disejumlah titik. Ada sekitar 5 kilo meter jalan yang rusak didesa tersebut, namun tahun ini hanya mendapatkan jatah untuk perbaikan jalan sepanjang 1 kilometer.

Hal tersebut dikarenakan pemerintah hanya memberikan dana sebesar satu (1) miliar untuk penyerapan aspirasi masyarakat, sedangkan untuk perbaikan dan pengaspalan jalan dana senilai satu miliar tersebut hanya bisa digunakan untuk pengaspalan jalan sepanjang satu (1) kilometer.

Didalam pidatonya, ketua DPRD Kuansing tersebut menuturkan, pemerintah seharusnya mengikuti kemauan dan mendengarkan aspirasi dari masyarakat, jangan mau enaknya sendiri, dana 1 miliar yang diberikan kepada setiap anggota dewan untuk penyerapan aspirasi dari masyarakat, tidak sesuai dan belum bisa untuk memenuhi aspirasi dari masyarakat, seperti jalan yang ada di desa pulau kumpai ini, jalan yang rusak yang telah terpantau lebih kurang sekitar 5 kilometer.

Jadi dana yang diberikan dari pemerintah senilai satu miliar tersebut, otomatis hanya akan bisa untuk memperbaiki dan mengaspal jalan yang rusak sepanjang satu (1) kilometer saja.

Namun sang ketua DPRD Kuansing tersebut menyatakan:

saya akan tetap memperjuangkan aspirasi dari masyarakat, meski harus berhadapan dengan siapapun, karna bagi saya aspirasi masyarakat adalah prioritas bagi kami, dan saya berjanji di tahun 2023 nanti Desa pulau Kumpai dan Desa-desa lainnya yang ada di pangean, akan menjadi prioritas utama,seperti melanjutkan proses perbaikan jalan didesa pulau kumpai yang pada tahun ini hanya dapat jatah pengaspalan sepanjang satu kilometer saja, desa-desa lain silahkan pak wali buatkan proposal nya dan berikan ke saya”

pintak DR.Adam kepada para kades sepangean yang menghadiri acara tersebut.

lanjut, anak dari mantan bupati Kuansing H. Sukarmis tersebut memberikan arahan kepada masyarakat kuansing agar tidak termakan oleh berita yang macam-macam di media belakangan hari, terkait teguran seorang plt Bupati kepada dirinya.

Dalam belakangan ini, memang Ketua DPRD Kuansing seringkali diserang oleh plt bupati Kuansing dengan membuat beberapa narasi yang menyudutkan ketua DPRD Kuansing tersebut, tentunya hal yang dilakukan plt Bupati suhardiman Amby itu tidaklah baik, kalau kami sebagai redaksi menilai, bak pepatah

kacang lupa pada kulitnya”.

Sebuah pepatah yang bisa saja melekat pada sosok plt Bupati Kuansing saat ini, dan tentunya tidak bisa kita tutupi lagi atas keberhasilan bapak Suhardiman amby yang telah meraih jabatannya pada waktu itu sebagai wakil bupati kuansing, faktanya dibalik kesuksesan karir plt Bupati Kuansing, tidak terlepas dari campur tangan dan dukungan dari Bapak H.Sukarmis dan Anak-anaknya, hingga Suhardiman amby menjadi Wabub Kuansing.

Hal seperti itu jika kita bawa-bawa ke persoalan moral dan etika, tentunya sangat bertentangan dan tidaklah pas. Seumpama seorang teman yang berjuang bersama-sama untuk menggapai sebuah tujuan, dan keluarga-keluarga teman kita itu ikut andil dalam perjuangan untuk menggapai tujuan kita berdua, kemudian setelah kita mendapatkan atas apa yang kita gapai bersama, etis kah? teman dan keluarganya yang ikut berjuang, di buang dan dicampakkan, malahan lawan kita yang dulu, ketika berhadapan dengan kita untuk menggapai tujuan yang sama,itu yang dirangkul dan dijadikan partner.

Apakah politik memang seperti itu? Atau hanya karna faktor egonya saja? Atau ada faktor balas dendam? Pertanyaan seperti itu pastinya banyak terbesit dipikiran masyarakat Kuansing pada umumnya,oleh sebab itu, hal-hal yang menuai kontroversi di depan publik, patut kita pertanyakan? apakah ada udang dibalik bakwan?

Mungkin bisa jadi, ada pihak ketiga yang berkolaborasi dan menginginkan tanah Kuansing yang seksi dan bahenol ini, agar bisa jatuh kepangkuannya, sehingga tampak sekali ambisi mereka, hingga menyusun rencana yang sedemikian rupa untuk menjatuhkan reputasi dari keluarga H. Sukarmis. Seperti hal nya berkoar koar di media, membuat narasi yang negatif dan tentunya sangat tidak asyk dipandang oleh masyarakat Kuansing dan sekitarnya.

Apakah seperti itu seorang pemimpin menyikapi relasinya? (red)

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!
Yulius Maulana Bakal Calon Bupati Lahat 2024