More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bantul
Batam
Bengkulu Utara
Berita Kriminal
Blitar
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Garut
Gunung Kidul
Halmahera Selatan
Halmahera Tengah
Hiburan
Iklan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Jayapura
Kabupaten Bengkalis
Kabupaten Buru
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rejang Lebong
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Rokan Hulu
Kabupaten Siak
Karimun
Kesehatan
Kota Dumai
Kota Magelang
Kota Manado
Kota Semarang
Labuhan Batu
Maluku Tenggara
Merangin
Narasi dan Opini
Papua
Pekanbaru
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Maluku
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Provisi Maluku Utara
Sejarah
Sleman
Tanggamus
Ternate
Tidore
Tidore Kepulauan
Timor Tengah Selatan
Trenggalek
Video
Way Kanan
Yogyakarta
Yogyakarta

Bupati TTS Lantik Kembali Tiga Kepala Desa, Fokus pada Kerja Sama dan Pengentasan Kemiskinan

SoE, INVESTIGASI86.COM— Bupati Timor Tengah Selatan (TTS) kembali melantik tiga kepala desa di Aula Rapat Bupati TTS, Jumat (15/8/2025). Pelantikan ini diikuti oleh Yani A. Fay sebagai Kepala Desa Tumu, Kecamatan Amanatun Utara; Nahor Saluk sebagai Kepala Desa Oebo, Kecamatan Kuanfatu; dan Yedit Timotius Nenobais sebagai Kepala Desa Oenino, Kecamatan Oenino.

Acara tersebut dihadiri Wakil Bupati TTS, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para asisten, camat dari Amanatun Utara, Kuanfatu, dan Oenino, serta perwakilan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati TTS menegaskan bahwa ketiga kepala desa yang kembali menjabat memiliki pengalaman memimpin, namun diingatkan untuk tidak mengulangi kesalahan masa lalu.

“Hal yang pernah terjadi, jangan sampai terulang lagi. Mari bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk tenaga kerja desa dan pendamping desa, agar masyarakat mendapatkan hasil yang baik, khususnya para petani,” tegasnya.

Bupati juga menekankan pentingnya dukungan dari tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, dan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung tugas kepala desa. Ia mengutip Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang mengatur tugas kepala desa dalam pemerintahan, pembangunan, pembinaan, dan pemberdayaan masyarakat.

Kepada kepala desa yang baru dilantik, Bupati memberikan empat instruksi utama:

Menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDES) tahun 2026.

Menyelesaikan laporan pertanggungjawaban keuangan desa tahun anggaran 2025.

Mengelola keuangan desa sesuai aturan dan jadwal yang telah ditetapkan.

Memberikan pelayanan tanpa diskriminasi kepada seluruh warga.

Selain itu, Bupati meminta agar kepala desa memastikan kehadiran perangkat desa setiap hari kerja, Senin–Jumat pukul 08.00–16.00, untuk mendukung pelayanan publik dan pembangunan desa.

Isu kemiskinan ekstrem dan stunting juga menjadi perhatian utama. Bupati berharap kepala desa dapat menggerakkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk terlibat aktif dalam menyediakan makanan bergizi gratis bagi anak-anak sekolah.

“Kami harapkan kepala desa dapat menjadi motor penggerak pengentasan kemiskinan ekstrem dan stunting di wilayah masing-masing,” ujar Bupati.

Acara pelantikan diakhiri dengan ucapan terima kasih dari Bupati kepada seluruh pihak yang hadir dan mendukung penyelenggaraan kegiatan. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan desa memerlukan kerja sama, semangat, dan komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat.

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!