More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bantul
Batam
Berita Kriminal
Blitar
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Garut
Gunung Kidul
Halmahera Selatan
Halmahera Tengah
Hiburan
Iklan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Jayapura
Kabupaten Bengkalis
Kabupaten Buru
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rejang Lebong
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Rokan Hulu
Kabupaten Siak
Karimun
Kesehatan
Kota Dumai
Kota Magelang
Kota Manado
Kota Semarang
Labuhan Batu
Maluku Tenggara
Merangin
Narasi dan Opini
Papua
Pekanbaru
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Maluku
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Provisi Maluku Utara
Sejarah
Sleman
Tanggamus
Ternate
Tidore
Timor Tengah Selatan
Trenggalek
Video
Way Kanan
Yogyakarta
Yogyakarta

Bupati dan Wabup Belu Wujudkan Janji Kampanye: Layanan Kesehatan Gratis Resmi Diluncurkan

Atambua, investigasi86.com– Pemerintah Kabupaten Belu resmi merealisasikan program layanan kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu, menandai komitmen Bupati Belu Willybrodus Lay, SH dan Wakil Bupati Vicente Hornai Gonsalves, ST dalam menepati janji politik mereka. Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Belu dan BPJS Kesehatan Atambua digelar di Aula Gedung Wanita Betelalenok, Kamis (5/6/2025).

Program ini menyasar 30.233 warga Belu yang telah diverifikasi dan akan didaftarkan sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan biaya sepenuhnya ditanggung oleh pemerintah daerah. Alokasi anggaran sebesar Rp8 miliar telah disiapkan tahun ini untuk mendanai program tersebut.

“Belum genap 100 hari sejak kami dilantik pada 24 Maret 2025, kami sudah mewujudkan salah satu janji utama kami—layanan kesehatan gratis bagi masyarakat tidak mampu,” ujar Bupati Willy Lay dalam sambutannya.

Dari total 47.714 peserta yang sebelumnya dibiayai Pemkab, hanya 30.233 yang memenuhi syarat setelah melalui proses verifikasi dan validasi data yang ketat. Menurut Bupati, langkah ini penting untuk memastikan anggaran tepat sasaran dan manfaat program benar-benar dirasakan masyarakat yang membutuhkan.

Layanan ini menerapkan skema Universal Health Coverage (UHC) non cut-off, memungkinkan masyarakat mengakses layanan kesehatan paling lambat satu minggu setelah pendaftaran tanpa masa tunggu. Bupati juga menyampaikan permohonan maaf kepada warga yang sempat menanggung biaya sendiri selama proses validasi, seraya menekankan pentingnya akurasi data demi keadilan distribusi manfaat.

Selain layanan kesehatan gratis, Pemkab Belu tengah menyiapkan program jaminan sosial bagi pekerja rentan seperti tukang ojek dan sektor informal lainnya melalui BPJS Ketenagakerjaan.

Penandatanganan MoU dan PKS turut dihadiri Forkopimda Belu, Ketua dan Anggota DPRD, Kepala BPJS Kesehatan Atambua, pimpinan OPD, Kepala Puskesmas, camat, lurah, serta tokoh masyarakat.

“Mari kita bangun Rai Belu bersama. Bersama kita bisa, bersama kita kuat. Belu pasti maju, masyarakat pasti sejahtera,” tutup Bupati Willy dengan optimisme.

  1. Langkah ini menandai era baru pelayanan kesehatan di Kabupaten Belu—lebih inklusif, adil, dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.
Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!