More results...

Generic selectors
Cari yang sama persis
Cari berdasarkan judul
Cari berdasarkan konten
Post Type Selectors
Filter by Categories
Bangka Belitung
Berita Indragiri Hilir
Berita Kriminal
Berita Kuansing
Catatan Muslim
Daerah
Edukasi
Hiburan
Internasional
Investigasi
Jakarta
Kabupaten Gunung Kidul
Kabupaten Indragiri Hilir
Kabupaten Indragiri Hulu
Kabupaten Kampar
Kabupaten Karimun
Kabupaten Kepahiang
Kabupaten Kuantan Singingi
Kabupaten Lahat
Kabupaten Lahat Online
Kabupaten Pelalawan
Kabupaten Rokan hilir
Kabupaten Siak
Kesehatan
Kota Batam
Kota Dumai
Lampung Barat
Maluku
Maluku Utara
Narasi dan Opini
Nusa Tenggara Barat (NTB)
Nusa Tenggara Timur (NTT)
Papua
Provinsi Aceh
Provinsi BALI
Provinsi Banten
Provinsi Bengkulu
Provinsi DIY
Provinsi Jambi
Provinsi Jawa Barat
Provinsi Jawa Tengah
Provinsi Jawa Timur
Provinsi Kalimantan Selatan
Provinsi Kalimantan Tengah
Provinsi Kepri
Provinsi Lampung
Provinsi Riau
Provinsi Sulawesi Barat
Provinsi Sulawesi Selatan
Provinsi Sulawesi Tengah
Provinsi Sulawesi Tenggara
Provinsi Sulawesi Utara
Provinsi Sumatera barat
Provinsi Sumatera Selatan
Provinsi Sumatra Utara
Sejarah
Video
Yogyakarta

Buat Kebijakan Seenaknya Saja, Facebook Dan Instagram Angkat Kaki Dari Rusia

INVESTIGASI 86 di Google News

Pihak Rusia memastikan bahwa Facebook dan Instagram tidak bisa beroperasi dan tidak akan di berikan izin di Rusia, terutama dalam waktu dekat ini.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan tentang nasib produk-produk Meta yang telah diblokir dari Rusia itu.

Meskipun,jika Facebook dan Instagram berbenah diri terkait kebijakannya dan berjanji tidak melakukan kesalahan terulang, akan tetapi Moskow tidak dapat menerima kehadiran mereka di Rusia.

“Meskipun perusahaan pesbuk itu telah berusaha untuk mengubah diri dari kesalahan yang dibuat sebelumnya, Rusia belum akan mengijinkan Facebook dan Instagram aktif kembali di Rusia, kata Peskov, Senin (14/3), seperti dikutip dari TASS.

 

Komentar Peskov datang untuk menanggapi pernyataan Meta bahwa mereka mengizinkan pengguna memposting ujaran kebencian, hasutan, dan kekerasan, untuk mengekspresikan kemarahannya terhadap Rusia yang telah menginvasi Ukraina.

Aturan itu sudah mulai berjalan di beberapa negara. Meta kemudian mengklarifikasi bahwa aturan seperti itu hanya berlaku di Ukraina, dan bahwa Meta umumnya menentang Russophobia.

Peskov mengatakan, hal itu menunjukkan bahwa Meta dengan mudah dan tidak profesional, bisa mengutak-atik aturan dan memanipulasi semua orang.

Perusahaan yang gampang berganti aturan demi ketidakadilan tidak mungkin diijinkan ada di tanah Rusia, kata Peskov.(red)

Sumber: (rmol)

Klik tombol tindakan dibawah sesuai pilihanmu untuk membagikan informasi ini!
Yulius Maulana Bakal Calon Bupati Lahat 2024