Magelang _ Jateng
Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang akan diperingati pada 1 Juli 2025 mendatang, Polsek Muntilan Polresta Magelang kembali melaksanakan program unggulannya “Ngantor Ning Ndeso” atau Ngantor di Desa. Kali ini kegiatan digelar di Desa Sokorini, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, pada Kamis, 26 Juni 2025.
Kegiatan tersebut disambut antusias oleh warga desa. Sejumlah masyarakat mendatangi lokasi untuk mengakses berbagai layanan kepolisian, seperti pembuatan SKCK, laporan kehilangan surat penting, hingga konsultasi soal keamanan lingkungan. Sebagai bentuk apresiasi, Polsek Muntilan juga membagikan doorprize berupa minyak goreng kepada warga yang datang mengurus layanan.
Kapolsek Muntilan AKP Abdul Muthohir menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Polri mendekatkan diri kepada masyarakat dengan cara yang humanis dan responsif.
“Kami ingin menunjukkan bahwa pelayanan kepolisian tidak harus menunggu warga datang ke kantor. Justru kami yang turun ke desa, membawa pelayanan langsung ke tengah masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, pemberian doorprize ini bukan sekadar hadiah, melainkan bentuk penghargaan atas partisipasi aktif warga dalam menjaga ketertiban serta menggunakan layanan kepolisian secara baik.
“Hari ini kami bagikan minyak goreng untuk warga yang datang ke stan layanan. Ada yang bikin SKCK, ada yang melapor kehilangan, bahkan ada juga yang sekadar konsultasi soal ronda malam. Semuanya kami layani dengan cepat, mudah, dan ramah. Doorprize ini bentuk kebahagiaan kecil yang ingin kami bagikan menjelang Hari Bhayangkara,” kata AKP Abdul Muthohir.
Ia juga menjelaskan bahwa sejak pertama kali digulirkan, program “Ngantor Ning Ndeso” sudah dilaksanakan sebanyak 37 kali di berbagai desa wilayah hukum Polsek Muntilan.
“Alhamdulillah program ini mendapat respons positif dari masyarakat. Ini bukti bahwa masyarakat sangat terbuka dan antusias jika diberikan akses pelayanan yang dekat dan tidak berbelit,” lanjutnya.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah warga mengaku senang dengan kemudahan pelayanan yang diberikan. Mereka bahkan tidak menyangka mendapatkan hadiah tambahan dari polisi.
Momen kebersamaan itu pun memperkuat kesan bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat bukan hanya sebagai penegak hukum, melainkan juga sebagai mitra dan pelayan publik.
“Semoga kegiatan ini terus berjalan dan makin mendekatkan Polri dengan masyarakat,” pungkas Kapolsek Muntilan.
Kegiatan berjalan tertib dan lancar, dengan pelayanan yang humanis, komunikatif, serta penuh kehangatan antara petugas kepolisian dan warga Desa Sokorini.
Momentum Hari Bhayangkara ini menjadi pengingat bahwa kepercayaan publik adalah fondasi utama kinerja Polri yang modern dan melayani.
Pewarta : BR Longga
