Dumai _ Riau
Kota Dumai diduga menjadi surga bagi para Mafia minyak dengan praktik illegal. Sebagai kawasan yang memiliki aktivitas pelabuhan internasional dan pelabuhan industri tersibuk di pesisir Laut Provinsi Riau, perairan Dumai ternyata tidak terlepas dari praktik penampungan dan penjualan minyak secara illegal bahkan berlangsung secara terang- terangan.
Praktik haram yang diduga dilakukan para Mafia tersebut juga terkesan berani tanpa rasa takut, mereka tidak segan-segan menyuling minyak dari kapal tanker yang selalu beraktifitas di perairan Dumai.
Selama ini Didalam menjalankan bisnis ilegal yang mereka lakoni seperti ‘tak tersentuh hukum’ entah itu diketahui atau bahkan aparat penegak hukum setempat hanya pura-pura tidak tau sehingga seperti ada pembiaran.
Narasumber awak media ini mengungkapkan aktifitas illegal tersebut telah cukup lama berlangsung, melalui kerjasama yang apik para mafia melancarkan aksinya dengan mudah.
“Mereka semua sudah bekerjasama bang, kalau disini kami menyebut nya bajak laut” Sebut narasumber, Sabtu (12/07/2025)
Adapun modus operandi yang mereka jalani selama ini dengan menjalin hubungan antara nakhoda kapal-kapal pengangkut BBM pertamina dan Nahkoda Kapal-kapal komersial lainnya. Hal tersebut tentunya Memudahkan para mafia BBM bajak laut kota Dumai tersebut memperoleh BBM yang diangkut oleh kapal pengangkut BBM milik pertamina tersebut.
“Sudah clear semua itu bang, mereka tinggal menentukan dimana titik koordinat pertemuan antara kapal mafia BBM bajak laut dan kapal pengangkut BBM milik dari PT Pertamina” Cetusnya.
Tidak tanggung-tanggung para BBM bajak laut diduga dapat menampung puluhan Ton BBM dari kapal pengangkut BBM milik Pertamina yang biasa disebut dengan istilah kencing minyak.
“Nanti kapal mafia BBM bajak laut itu melakukan pengisian kembali ke kapal BBM Pertamina, diduga menggunakan bahan campuran/oplosan yang belum diketahui pasti apa jenis bahan yang di isi kembali ke dalam kapal, agar isi dari muatan kapal pengangkut BBM milik Pertamina tidak mengalami kekurangan dari muatan isi kapal saat mereka tiba nanti ke tempat tujuan pembongkaran BBM tersebut” Pungkasnya
Hingga saat ini aktifitas tersebut masih lancar beroperasi, awak media masih melakukan upaya konfirmasi kepada Kapolresta Dumai dan Kapolda Riau mengenai Praktik Ilegal yang tumbuh subur di wilayah nya.
Eriyanto Sidabutar